PT Bank ICBC Indonesia (“Bank ICBC Indonesia”) dan PT Bank Panin Tbk. (“Bank Panin”) telah menandatangani Perjanjian Kredit secara club deal dengan PT Lombok Energi Dynamics (“LED”), Kamis (24/7) di Jakarta. Kredit tersebut untuk membiayai investasi Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan kapasitas 2x25 MW di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Pembiayaan proyek ini dilakukan secara club deal dengan Bank ICBC Indonesia untuk porsi Dolar Amerika dan Bank Panin untuk porsi Rupiah senilai total USD 51.399.150 dan IDR 298.750.000.000 dengan jangka waktu 10 tahun termasuk masa konstruksi (grace period).
Perjanjian kredit tersebut ditandatangani langsung oleh Wakil Presiden Direktur Bank ICBC Indonesia, Surjawaty Tatang; Direktur Bank ICBC Indonesia, Zhang Lei; Direktur Korporasi Bank Panin, Iswanto Tjitradi; dengan Direktur Utama LED, Banu Pradipto. Dalam perjanjian kredit tersebut, LED juga menunjuk PT Rubik DNA Capital (“RDC”) sebagai Mandated Advisor & Arranger.
Wakil Presiden Direktur Bank ICBC Indonesia, Surjawaty Tatang mengatakan, pemberian pinjaman ini merupakan bentuk komitmen dari Bank ICBC Indonesia dalam menunjang proyek infrastuktur energi di Indonesia. “Dengan adanya PLTU ini, diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan energi listrik masyarakat di Indonesia, khususnya di lombok, NTT,” ujar dia.
Sementara itu, Direktur Korporasi Bank Panin, Iswanto Tjitradi mengatakan bahwa LED adalah bagian dari grup yang sebelumnya telah menjadi nasabah Bank Panin. Proyek PLTU Lombok Timur adalah proyek ketiga yang dibiayai oleh Bank Panin dimana sebelumnya Bank Panin telah membiayai Proyek PLTU Embalut Phase 1 kapasitas 2x25 Mw dan PLTU Embalut Phase 2 kapasitas 1x60 Mw yang terletak di Kutai Kertanegara – Kalimantan Timur. Selain itu Bank Panin juga sangat berminat untuk pembiayaan dalam proyek infrastruktur.
PLTU Lombok Timur dengan kapasitas 2X25 MW dilaksanakan melalui skema build, own and operate Transfer (”BOOT”), yang output dayanya akan dibeli oleh PLN selama 25 tahun sejak beroperasi secara komersial (commercial operation date) melalui skema take or pay sebagaimana telah disepakati dalam perjanjian pembelian tenaga listrik (power purchase agreement/PPA) yang telah ditandatangani oleh PLN dan PT Lombok Energy Dynamics beberapa waktu lalu.
Proyek dari PLTU Lombok Timur direncanakan akan dibangun di Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, Propinsi Nusa Tenggara Barat ini, akan disalurkan ke Sistem Pringgabaya Lombok melalui jaringan transmisi 150 kV ke GI PLTU Lombok.
|